Mengenal Rasa Umami dan Makanan yang Mengandungnya
Saat menikmati berbagai jenis makanan, kita sering merasakan lima rasa dasar: manis, asin, asam, pahit, dan umami. Rasa umami mungkin belum seterkenal rasa manis atau asin, tetapi sebenarnya memainkan peran penting dalam memberikan kedalaman dan kompleksitas rasa pada makanan. Apa sebenarnya rasa umami, dan di mana kita bisa menemukannya dalam makanan sehari-hari?
Apa Itu Rasa Umami?slot88 rusia
Rasa umami, yang dalam bahasa Jepang berarti “lezat” atau “gurih,” pertama kali ditemukan pada tahun 1908 oleh seorang ahli kimia Jepang, Kikunae Ikeda. Ikeda menemukan bahwa rasa gurih ini disebabkan oleh senyawa glutamat, yang ditemukan secara alami dalam berbagai bahan makanan. Umami sering digambarkan sebagai rasa yang mendalam, kaya, dan memuaskan, memberikan rasa penuh di lidah dan meningkatkan citarasa keseluruhan suatu hidangan.
Bagaimana Umami Mempengaruhi Rasa Makanan?
Umami memberikan rasa “kekayaan” atau “keberlimpahan” pada makanan, yang membuat makanan terasa lebih lengkap dan memuaskan. Rasa ini dapat menyeimbangkan rasa manis, asin, atau asam dalam masakan dan meningkatkan kelezatannya. Umami juga dapat memperpanjang rasa yang ada di mulut, sehingga membuat makanan lebih terasa lama setelah dikunyah.
Sumber Umami dalam Makanan
Berikut adalah beberapa makanan yang mengandung rasa umami dan sering digunakan dalam masakan:
1. Tomat
Tomat, terutama tomat yang telah matang atau diproses menjadi saus, kaya akan glutamat alami. Itulah sebabnya saus tomat, pizza, dan pasta sering memiliki rasa yang kaya dan menggugah selera. Tomat juga mengandung asam yang memberikan keseimbangan yang sempurna dengan rasa umami.
2. Kecap Asin dan Miso
Kecap asin dan miso adalah bahan makanan khas Asia yang terkenal dengan rasa umami yang kuat. Keduanya terbuat dari fermentasi kedelai, yang mengandung glutamat alami yang memberi rasa gurih pada hidangan. Kecap asin sering digunakan sebagai bumbu penyedap, sedangkan miso digunakan dalam sup atau sebagai bahan dasar saus.
3. Daging dan Ikan Laut
Daging merah seperti sapi, ayam, dan ikan laut seperti tuna dan sarden memiliki kadar glutamat alami yang tinggi, memberikan rasa umami yang kuat. Selain itu, makanan laut seperti udang, kerang, dan cumi-cumi juga mengandung rasa gurih yang khas karena tingginya kadar asam amino dan glutamat.
4. Keju, Terutama Parmesan dan Roquefort
Keju keras seperti parmesan dan roquefort mengandung banyak glutamat, yang memberi kelezatan gurih pada masakan. Parmesan, misalnya, sering digunakan untuk menambah kedalaman rasa pada pasta, sup, dan pizza.
5. Jamur, Terutama Shiitake dan Porcini
Jamur seperti shiitake, porcini, dan jamur kancing mengandung glutamat alami yang memberi rasa umami yang kaya. Jamur kering juga memiliki rasa umami yang lebih intens, sehingga sering digunakan dalam kaldu atau sup untuk meningkatkan cita rasa.
6. Rumput Laut (Nori dan Kombu)
Rumput laut, terutama nori (yang digunakan untuk sushi) dan kombu (digunakan untuk membuat kaldu dashi), mengandung glutamat dalam jumlah besar. Kombu adalah bahan utama dalam kaldu dashi Jepang, yang menjadi dasar bagi banyak hidangan tradisional Jepang.
7. Soy Sauce (Kecap Jepang)
Kecap Jepang, yang difermentasi dari kedelai, juga mengandung banyak glutamat, yang menjadikannya sebagai bahan penyedap rasa dengan rasa umami yang kuat. Kecap digunakan untuk memberi kedalaman rasa pada masakan tumisan, sup, dan marinasi.
8. Saus Ikan dan Terasi
Saus ikan dan terasi, yang berasal dari proses fermentasi ikan atau udang, kaya akan rasa umami. Meskipun rasanya cukup kuat, kedua bahan ini sering digunakan dalam masakan Asia Tenggara untuk memberikan rasa gurih dan kompleks pada hidangan.
Manfaat Rasa Umami dalam Masakan
Rasa umami tidak hanya menambah kedalaman dan rasa pada hidangan, tetapi juga membantu mengurangi kebutuhan akan garam atau gula dalam masakan. Karena umami memberikan rasa penuh dan memuaskan, makanan yang mengandung umami cenderung terasa lebih lezat, bahkan dengan penambahan bahan-bahan yang lebih sedikit.
Umami juga berfungsi sebagai penguat rasa alami, sehingga sering digunakan dalam masakan yang membutuhkan sedikit bumbu tambahan. Itulah sebabnya masakan yang menggunakan bahan-bahan alami yang mengandung umami cenderung memiliki rasa yang lebih otentik dan menggugah selera.
Kesimpulan:
Rasa umami adalah salah satu rasa dasar yang dapat meningkatkan cita rasa makanan dan memberi kelezatan yang mendalam pada hidangan. Makanan yang mengandung umami, seperti daging, keju, kecap asin, miso, dan jamur, memiliki peran penting dalam memperkaya rasa makanan. Dengan mengenal rasa umami, kita bisa lebih memahami bagaimana bahan-bahan tertentu bekerja dalam masakan dan menambahkannya untuk mendapatkan cita rasa yang lebih kompleks dan memuaskan.